Cara Mutusin Pacar Dengan Bijaksana : Sudah 1 bulan lebih kamu seolah - olah hilang kontak dengan pacar kamu, tanpa sms apalagi ucapan kemesraan yang biasanya dia tunjukan saat menghubungi kamu via telpon, dan kamu tahu persis bahwa dia sehat - sehat saja serta beraktifitas seperti biasa. Kamu cukup gengsi untuk menghubungi dia lebih dulu, sebab menurut perasaan kamu, dialah yang berusaha menjaga jarak dan menjauh darimu. Hubungan kalian sudah tak sehat lagi.
Kenapa tidak putus saja?..., sangat mungkin apa yang kamu rasakan saat ini sama persis dengan yang sedang dia rasakan. Jika kamu merasa sudah tidak nyaman lagi dengan hubungan yang tengah dijalani, tidak menutup kemungkinan diapun mempunyai perasaan yang sama. Cuma masalahnya, diantara kalian berdua tidak ada yang cukup tega untuk mengucapkan lebih dulu kata "putus".
Bagaimana sih cara mutusin pacar dengan bijak?...Jika hubungan kamu dengan pasangan / pacar kamu benar - benar telah hambar tanpa rasa, untuk apa dipaksakan?!. Namun sebelum kamu memplokamirkan untuk mengakhiri hubungan, alangkah lebih baiknya dikaji ulang, apa benar memang hubungan kalian sudah tidak bisa diperbaiki atau cuma diem-dieman sesaat biar saat ketemuaan semakin kangen?!.
Andai memang telah dipikir masak - masak dan niat berpisah ini keluar dari lubuk hati yang paling dalam, mungkin tips atau cara bijak mutusin pacar dibawah ini bisa bermanfaat buat kamu yang sedang galau.
Cari, atau janjian untuk ketemuan di suatu tempat yang jauh dari hingar bingar atau lalu lalang (apalagi trotoar jalan), jangan sampai kamu lagi bicara berdua dengan serius tiba tiba ada teman yang nimbrung atau ikut bergabung, buyar deh pertemuan empat matanya.
Katakan apa yang kamu rasakan mengenai hubungan kalian, walaupun sebenarnya tanpa alasan sekalipun untuk putus itu sah sah saja (tidak ada pasal yang dilanggar) tapi alangkah lebih baiknya jika dilakukan dengan cara yang berakal budi, jangan sampai bilang putus nitip pesan lewat teman, melalui sms atau via dinding facebook/twitter, kalau dengan cara itu, selain menyinggung perasaan, yang lebih parahnya lagi justru memperlihatkan kedunguan kamu, pribadi jongkokmu (dia harus bersyukur pisah dengan orang yang kualitas kepribadiannya serendah itu).
Katakan dengan terbuka bahwa ternyata hubungan kalian terlalu banyak perbedaan, mimpimu bukan mimpinya, ternyata kalian berdua ibarat rel kereta api...selalu berdampingan namun tidak pernah bisa bertemu. Saya yakin, secinta apapun dia sama kamu, atas nama harga dirinya, dia tidak akan memaksakan diri supaya tidak diputuskan. Namun pasti diapun tidak akan diam membisu, dengarkan segala ungkapan/pembelaan atau keluhannya.
Apapun responnya, jika keputusan kamu telah bulat dan tanpa keraguan sedikitpun, kamu jangan sampai berubah pikiran, misal cowok atau cewek kamu meminta untuk sekedar break dulu saja (sebenarnya apasih perbedaan krusial antara putus dengan break?!, intinya sama saja). Kamu bilang, dia berhak bahagia, begitu juga dirimu, dan hubungan kalian lebih banyak episode cucuran air mata daripada tawa canda bahagia, jalan terbaik buat kalian berdua memang berpisah, walaupun mungkin dianggap basa - basi, nggak ada salahnya jika kamu mendoakan dia mendapatkan pasangan yang cocok buat calon mantanmu.
Setelah resmi secara de facto dan de jure hubungan kalian berdua berkahir, jangan sekali - kali kamu menghubungi mantanmu, walau sekedar say hello, nanti bisa dianggap kamu masih ada hati, bimbang, atau persefsi salah lainnya. Supaya lebih ringan menghadapi beban perasaan, entah rasa bersalah atau kadang terbayang segala kenangan dengan mantanmu, alangkah lebih baiknya jika segala sesuatu yang bisa mengingatkan kamu pada mantan, kado ultah yang pernah dia berikan, pokoknya apapun, bungkus rapi simpan di gudang dan lupakan. Hentikan semua kontak dengannya, tujuannya supaya kamu dan dia bisa lebih fokus menjalani kehidupan masing - masing. Saya yakin, setelah cukup waktu untuk melewati masa - masa transisi setelah putus hubungan, pada akhirnya kalian bisa menerima kenyataan, dan bisa kembali menjaga tali silaturahmi., tentu saja pada setiap kasus butuh waktu yang berbeda - beda. Ini hanya tips cara mutusin pacar secara bijak menurut persefsi saya, mungkin kamu puny tips yang berbeda?...silahkan komentar!. Bahasa Cinta
0 comments:
Posting Komentar